Sei daging babi asal Kupang (Nusa Tenggara Timur) merupakan salah satu pangan asal daging babi yang diolah secara tradisional dengan menggunakan proses kyuring dan pengasapan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat preferensi konsumen, sifat fisiko kimia dan nilai organoleptik sei daging babi yang saat ini sangat digemari oleh masyarakat NTT. Penelitian ini dilakukan dengan metode pengamatan dan percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga kali ulangan. Pengamatan dilakukan terhadap empat rumah makan dan konsumen daging sei babi di Kota Kupang. Pengujian sifat fisiko kimia meliputi kadar air, kadar protein, kadar lemak, kadar karbohidrat, dan pH, sedangkan nilai organoleptik yang diuji meliputi warna, tekstur, rasa dan keempukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan nyata (p ≥ 0,05) diantara sampel daging sei babi keempat rumah makan terhadap kadar air, lemak, karbohidrat, pH, uji tekstur dan keempukan tetapi berbeda pada kadar protein, uji rasa dan warna. Berdasarkan uji indeks efektifitas dapat diambil kesimpulan bahwa sei daging babi dari rumah makan A adalah yang terbaik.
Download selengkapnya : Klik Di sini
No comments:
Post a Comment